Oleh : Rif'ul Mazid Maulana
Meski kini kita berlumuran darah
Banjir kesedihan membara
Darah tumpah dimama-mana
Ceritan tanggis selalu meraja
Kita sudah tertelan
Mati sebelum mati
Hidup dalam kekalahan
Karena semangat kita sudah sirna
Puing- puing semangat berserakan
Ingin bangkit tapi tertahang
Ingin maju tapi terhalang
Hanya ada semangat, semangat dan semangat……..
Sudah hidup dalam matinya
Mendirikan tiang reruntuhan
Tak sia-sia kukais sisa-sisa semangat
Kini kita menang dalam hidup
Meraja dunia kita
Membuat semua tertawa
Senyuman sang garuda
Kebanggaan sang penguasa
Meski kini kita berlumuran darah
Banjir kesedihan membara
Darah tumpah dimama-mana
Ceritan tanggis selalu meraja
Kita sudah tertelan
Mati sebelum mati
Hidup dalam kekalahan
Karena semangat kita sudah sirna
Puing- puing semangat berserakan
Ingin bangkit tapi tertahang
Ingin maju tapi terhalang
Hanya ada semangat, semangat dan semangat……..
Sudah hidup dalam matinya
Mendirikan tiang reruntuhan
Tak sia-sia kukais sisa-sisa semangat
Kini kita menang dalam hidup
Meraja dunia kita
Membuat semua tertawa
Senyuman sang garuda
Kebanggaan sang penguasa